Bisnis.com, JAKARTA — PT Schroders Investment Management Indonesia bekerja sama dengan Bareksa.com untuk memperluas pasar reksa dana secara online.
Head of Intermediary Business Schroders Indonesia Teddy Oetomo mengatakan, kerjasama dengan Bareksa.com merupakan salah satu cara mendukung rencana Schroders Goes Digital. Pengembangan bisnis lewat sistem digital sekaligus sejalan dengan misi pemerintah dan OJK untuk meningkatkan inklusif finansial.
“Indonesia negara kepulauan yang luas, dan sulit memasarkan produk reksa dana jika memasarkan dengan mendatangi langsung. Oleh karena itu, kami memperlebar jaringan pasar melalui platform online,” tuturnya dalam acara penandatanganan kerja sama PT Schroders Investment Management Indonesia dengan Bareksa.com, Rabu (18/10/2017).
Sebagai tahap awal, ada 7 produk Schroders yang bisa dipasarkan melalui Bareksa.com. Pemilihan ini produk berdasarkan kepada risk profilling-nya yang rendah, karena pemasaran lewat online lebih menyasar nasabah pemula dibandingkan dengan investor professional.
Ketujuh produk itu a.l. Reksa Dana Schroder Dana Likuid, Reksa Dana Schroder Dana Kombinasi, Reksa Dana Schroder Dana Terpadu II, Reksa Dana Schroder Dana Mantap Plus II, Reksa Dana Schroder Andalan II, Reksa Dana Schroder Syariah Balanced Fund, dan Reksa Dana Schroder Dynamic Balanced Fund.
Komisaris Bareksa.com Karaniya Dharmasaputra menuturkan, penetrasi investasi Indonesia masih lebih rendah dibandingkan negara lain. Padahal, tingkat penggunaan teknologi digital sudah cukup tinggi, terutama di kalangan milenial.
Saat ini, 78% nasabah Bareksa.com mencakup genrasi milenial dengan usia 19—35 tahun. Adanya kerja sama dengan Schroders diharapkan dapat meningkatkan gairah investasi di kalangan tersebut.
“Kami harapkan nasabah fully online dalam bertransaksi produk-produk reksa dana di Bareksa.com, seperti produk Schroder,” ujarnya.
