Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Topix Ditutup Menguat ke Level Tertinggi Dua Tahun

Indeks Topix menguat ke level tertinggi dalam dua tahun terakhir, ditopang produsen elektronik dan mobil, setelah laporan keuangan Apple Inc. dan penjualan mobil bulanan AS mencatat hasil yang lebih baik dari perkiraan.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Jepang ditutup menguat pada perdagangan Rabu (2/8/2017), mencapai level tertinggi dalam dua tahun terakhir, ditopang produsen elektronik dan mobil, setelah laporan keuangan Apple Inc. dan penjualan mobil bulanan AS mencatat hasil yang lebih baik dari perkiraan.

Topix ditutup menguat 0,36% atau 5,88 poin ke level 1.634,38, sedangkan indeks Nikkei 225 ditutup menguat 0,37% atau 94,25 poin ke posisi 20.080,04.

Saham teknologi menguat setelah nilai tukar yen melemah terhadap dolar dan kinerja Apple Inc. mengalahkan ekspektasi pendapatan, ditopang oleh permintaan terhadap produk iPhone yang tinggi.

Perusahaan pemasok komponen produk Apple termasuk Murata Manufacturing Co. dan Alps Electric Co masing-masing menguat lebih dari 3%. Adapun saham Honda Motor Co menguat setelah merilis laporan keuangan kuartal pertama yang melebihi ekspektasi analis. Honda, Toyota Motor Corp. dan Nissan Motor Co melaporkan penjualan mobil di AS yang lebih baik dari perkiraan pada bulan Juli.

"Bahkan perusahaan manufaktur, yang biasanya tidak menaikkan perkiraan tahunan mereka setelah kuartal kedua, kali ini meningkatkan proyeksi mereka," kata Ryoma Sugihara, kepala penjualan arus modal Societe Generale Securities, seperti dikutip Bloomberg.

"Investor menunjukkan minat pada sektor seperti baja, otomotif, dan bank yang kinerjanya kurang baik," tambahnya.

Di antara saham lain yang diperdagangkan, saham JFE Holdings Inc melonjak ke level tertinggi dua tahun terakhir dan menjadi pendorong indeks Nikkei 225 setelah membukukan laba pada kuartal pertama dan memprediksikan laba bersih setahun penuh akan meningkat dua kali lipat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper