Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lelang SUN Selasa (11/7/2017) Indikator Pengaruh Global Pada SBN

Analis menilai realisasi penawaran dan penyerapan dari lelang Surat Utang Negara pada Selasa (11/7/2017) mendatang akan menjadi indikator dari pengaruh faktor global pada persepsi investor.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Analis menilai realisasi penawaran dan penyerapan dari lelang Surat Utang Negara pada Selasa (11/7/2017) mendatang akan menjadi indikator dari pengaruh faktor global pada persepsi investor.

I Made Adi Saputra, Analis Obligasi MNC Sekuritas, mengatakan saat ini faktor eksternal cukup kuat berpengaruh terhadap kinerja pasar surat utang pemerintah. Hal ini terindikasi dari semakin berkurangnya posisi kepemilikan asing dalam Surat Berharga Negara (SBN).

Data posisi kepemilikan Surat Berharga Negara (SBN) hingga 6 Juli 2017 menunjukkan posisi kepemilikan asing pada SBN kini berada di posisi 39,00% dari total SBN negara senilai Rp1.953,9 triliun. Posisi ini turun dibandingkan posisi akhir semester pertama lalu yang berada di angka 39,47%.

Made mengatakan, saat ini pasar obligasi global diwarnai peningkatan yield di sejumlah negara, baik negara maju maupun berkembang. Hal ini berdampak pula terhadap pasar surat utang Indonesia dengan indikasi keluarnya sejumlah investor asing.

Berdasarkan data IBPA, pada 6 Juli 2017 yield US Treasury untuk tenor 10 tahun ditutup pada 2,37%, atau tumbuh 1,5%. Ini menjadi level tertingginya sejak 11 Mei 2017. Demikian pula untuk Germand Bund tenor 10 tahun ditutup pada 0,56%. Posisi ini meningkat 18,86%.

Di sisi lain, pada lelang sukuk negara pada 4 Juli 2017 lalu penawaran yang masuk hanya Rp7,82 triliun, atau yang terendah sepanjang tahun ini. Permintaan yield oleh investor pun relatif tinggi dibandingkan lelang sebelumnya.

Realisasi penyerapan oleh pemerintah pada lelang kali ini pun menjadi yang terendah sepanjang tahun ini, hanya Rp1,66 triliun.

Meski begitu, Made menilai hal tersebut belum dapat menjadi indikator dari perspektif investor terhadap pasar surat utang pemerintah. Pasalnya, lelang saat itu masih diwarnai suasanya liburan lebaran dan likuiditas investor banyak terpengaruh momen puasa dan lebaran.

Namun, pada lelang SUN pada Selasa (11/7/2017) mendatang investor sudah sepenuhnya aktif bekerja dan mulai mengambil keputusan investasi lagi. Pada saat itu akan lebih tercermin perspektif investor terhadap implikasi faktor eksternal.

“Kalau investor masih confidence, itu akan tercermin di lelang dengan demand yang cukup solid dan yield-nya juga kompetitif. Tetapi kalau nervous biasanya demand turun dari biasanya dan yield juga naik dari biasanya,” katanya pada Bisnis melalui sambungan telepon, Jumat (7/7/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper