Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mitra Pinasthika (MPMX) Berencana Buyback Saham Rp120 Miliar

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. berencana melakukan aksi pembelian kembali (buyback) saham sebanyak-banyaknya Rp120 miliar. Nilai pembelian kembali saham maksimal senilai Rp1.200 per saham.
PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk./Istimewa
PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk./Istimewa
Bisnis.com, JAKARTA - PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. berencana melakukan aksi pembelian kembali (buyback) saham sebanyak-banyaknya Rp120 miliar. Nilai pembelian kembali saham maksimal senilai Rp1.200 per saham.
 
Dalam keterbukaan informasi, Rabu (5/7/2017), pembelian saham kembali dilakukan karena harga saham yang diperdagangkan di bawah nilai fundamental perseroan, sehingga belum menggambarkan nilai fundamental sesungguhnya. Manajemen menyakini aksi buyback saham ini tidak ada dampak terhadap penurunan pendapatan atas aksi korporasi ini.
 
Pembelian kembali saham rencananya dilaksanakan terhitung setelah emiten berkode saham MPMX ini memperoleh persetujuan dari rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yaitu pada 28 Juli-31 Desember 2017.
Pembelian kembali saham akan dilakukan baik melalui bursa dan di luar bursa. 
 
MPMX adalah emiten yang bergerak di bidang distribusi sepeda motor dan kini menjadi perusahaan otomotif konsumen. Pada Maret 2017, MPMX mencatatkan pendapatan senilai Rp3,95 triliun atau turun 4,5% dari posisi Rp4,14 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
 
Emiten otomotif ini juga berhasil menekan beban umum dan administrasi dari posisi Rp446,23 miliar pada Maret 2016 menjadi Rp420,96 miliar pada Maret 2017 atau turun sekitar 5,6% year on year.
 
Pada kuartal I/2017, perseroan berhasil mencatatkan laba yang diatribusikan kepada entitas induk senilai Rp128,88 miliar atau melejit hingga 80,17% year on year dari posisi Rp71,53 miliar.
 
Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 5-10% pada tahun ini. Sebelumnya, Direktur Pengelola MPM Agung C Kusumo mengungkapkan sepanjang 2017, proyeksi pertumbuhan pendapatan bakal diperoleh dari segmen bisnis jasa otomotif, penjualan parts berupa pelumas, dan jasa keuangan. 
 
Untuk meningkatkan kinerja, MPMX juga kembali berencana memangkas biaya operasional. Bila perseroan melakukan efisiensi dan pemangkasan beban, MPMX optimis bakal membukukan pertumbuhan laba hingga 25% hingga akhir tahun ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper