Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan pada Kamis (22/6/2017) diprediksi bergerak di kisaran 5.764 hingga 5.840.
Lanjar Nafi, analis teknikal saham PT Reliance Sekuritas Indonesia, mengatakan indeks harga saham gabungan (IHSG) tepat mencapai target pola pengulangannya di level 5.815 secara teknikal sehingga Indikator Stochastic terkonsolidasi pada area jenuh beli.
Kondisi ini membuat sinyal penguatan IHSG pada akhir pekan mereda dengan potensi aksi distribusi yang membayangi.
"Sehingga diperkirakan IHSG menguat terbatas dengan kisaran pergerakan 5.764 sampai 5.840," kata Lanjar dalam riset yang terbit pada Rabu (21/6/2017).
Saham-saham yang masih dapat diperhatikan di antaranya AKRA, EXCL, GJTL, INDF, JSMR, RALS, TLKM, LPCK, dan UNVR.
Pada perdagangan Rabu (21/6/2017) IHSG bergerak cenderung terkonsolidasi positif. IHSG lantas berhasil ditutup menguat 26,65 poin atau 0,46% ke level 5.818,55, dengan indeks infrastruktur yang menjadi pendorong penguatan.
Baca Juga
Investor asing mulai memimpin aksi beli dengan catatan beli bersih Rp194,66 miliar.
Lanjar mengatakan jelang libur Lebaran pasar cenderung sepi, investor beralih pada beberapa saham yang baru tercatat hari ini.