Bisnis.com, JAKARTA— Indo Premier Securities memprediksikan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Kamis (6/4/2017) bergerak di kisaran 5.640–5.705.
Tim Riset Indo Premier Securities mengemukakan indeks ditutup di atas EMA5 namun membentuk pola hanging man yang merupakan sinyal bearish reversal, stochastic overbought dan MACD positif.
“Target koreksi indeks pada level 5.640, kemudian 5.610, dengan resist di 5.705 dan 5.730,” tulis Indo Premier dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (6/4/2017).
Indo Premier Securities merekomendasikan saham berikut:
- ADRO (1.890)
Rekomendasi: SELL
Candle membentuk pola tweezer top yang merupakan sinyal bearish reversal, stochastic overbought dan MACD positif. Target pelemahan harga pada level 1.840 kemudian 1.805 dengan resist di 1.930 dan 1.980.
- ERAA (635)
Rekomendasi: SELL
Candle tutup di atas EMA5 dan membentuk pola black marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic netral sedangkan MACD positif. Target pelemahan harga berada pada level 620 kemudian 605 dengan resist di 650 kemudian 665.
- BBTN (2.270)
Rekomendasi: Buy on Weakness
Candle tutup tepat di EMA10 dan membentuk pola black marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic berpotensi golden cross sedangkan MACD masih positif. Target harga beli berada pada kisaran level 2.250-2.230 dengan resist di 2.290 kemudian 2.310.