Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (8/2/2017) berpeluang terkoreksi.
Tim riset Samuel Sekuritas memaparkan penguatan sektor teknologi mendorong kenaikan bursa AS pada perdagangan Selasa. Saat ini fokus didorong oleh harapan bahwa pemerintahan Donald Trump akan memicu perekonomian.
Sementara, laporan keuangan pada kuartal IV/2016 yang menggembirakan di zona Eropa membuat bursa Eropa ditutup menguat. Harga WTI ditutup melemah setelah Badan Administrasi Energi AS melaporkan kenaikan cadangan minyak mentah.
Di dalam negeri, BI mencatat cadangan devisa Indonesia naik tipis menjadi US$116,9 miliar hingga akhir Januari 2017. Di samping itu, investor tengah menantikan rilis paket kebijakan ekonomi ke-15.
“IHSG berpeluang terkoreksi pagi ini mengikuti pelemahan EIDO. Ruang penguatan rupiah terbatas dengan penguatan dollar index,” katanya dalam riset.
Highlights
- BMRI: Menuntut PT Asia Paper Mills
- JSMR: Laba bersih diatas ekspektasi, 29% yoy
- BSDE: Siapkan capex Rp4 triliun
- DOID: Obligasi global DOID ludes diserap pasar
- BUMI: Penyelamatan BUMI senilai Rp 35,1 Triliun
- Minyak dan gas: Indonesia memerlukan US$ 70 – 80 miliar untuk bangun infrastruktur gas
- Sektor konsumsi: Industri makanan targetkan tumbuh 8,5%