Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SINARMAS SEKURITAS: IHSG Mixed, Pasar Masih Tunggu Laporan Keuangan Emiten

PT Sinarmas Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak mixed.
Karyawan berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawan berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA— Sinarmas Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak mixed pada perdagangan Jumat (3/2/2017).

Tim Sinarmas Sekuritas memaparkan pasar menilai sikap dan pernyataan Trump akan menimbulkan ketegangan baru yang berdampak buruk pada perekonomian dunia.

Adapun, bursa saham utama Eropa tadi malam ditutup cenderung melemah, terbebani oleh laporan kinerja sejumlah emiten yang mengecewakan pasar.

Sementara, Bank of England memutuskan untuk mempertahankan kebijakan moneternya, dan menaikkan perkiraan 2017.

Saham Deutsche Bank jatuh 5,2% setelah membukukan kerugian bersih sebesar 1,9 miliar euro di kuartal keempat, sedangkan saham Novo Nordisk turun 7,3% setelah mengatakan laba operasional kuartal keempat berada di bawah perkiraan.

Dari dalam negeri, pasar masih mencermati hasil laporan keuangan kuartal keempat 2017 dan pilkada di tanggal 15 Februari 2017.

“Secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak di kisaran 5.335-5.371 dengan top buy saham SMGR, UNTR, ANTM, dan CTRA,” papar tim dalam riset.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper