Bisnis.com, JAKARTA— Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (9/1/2017) bergerak mixed.
Riset Sinarmas Sekuritas memaparkan IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Momentum penguatan dolar AS masih dilandasi oleh prediksi pasar bahwa kebijakan fiskal Presiden baru AS akan menpercepat kenaikan inflasi.
Selanjutnya, ekonomi di 2017 Indonesia dipredikisi mulai membaik dimulai dengan rebound-nya pembelanjaan masyarakat.
“Kami merekomendasikan untuk membeli secara bertahap saham-saham bersifat cyclical seperti ASII, BBNI, UNTR dan LPPF,” papar riset tersebut.
Adapun, secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak di kisaran 5.306-5.370 dengan top buy a.l TLKM, INDF, BBTN, BSDE.