Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Asia menguat menuju kenaikan mingguan terbesar sejak September setelah bursa AS mencetak rekor tertinggi menyusul keputusan Gubernur Bank Sentral Eropa Mario Draghi untuk terus membuka opsi menambah pembelian aset.
Indeks MSCI Asia Pacific menguat 0,1% pada pukul 15:04 WIB, melanjutkan reli penguatan di har keempat dan telah menguat 2,2% sepanjang pekan ini. Ini merupakan kinerja mingguan terbaik sejak 23 September 2016.
Adapun sejak awal tahun, MSCI Asia Pacific telah menguat 5,1%.
Indeks S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average AS kemarin ditutup menguat tertinggi sepanjang masa setelah ECB memperpanjang program pembelian aset sampai akhir 2017.
"Jumlah pembelian ECB telah dipangkan menjadi 60 miliar euro (US$64 miliar) dari 80 miliar, tetapi program itu sendiri telah diperpanjang," kata Toshiyuki Kanayama, analis pasar senior Monex Inc, seperti dikutip Bloomberg
Indeks Nikkei 225 ditutup menguat ke level tertinggi sejak awal tahun 2016, sedangkan indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,3% setelah melonjak 2 pada perdagangan Kamis. Setelah penutupan pasar, Presiden Park Geun-hye diberhentikan oleh parlemen setelah melaluui voting di parlemen menyusul skandal yang mengguncang Korsel.
Sementara itu, indeks Hang Seng Hong Kong tergelincir 0,6%, tertekan oleh saham perusahaan kasino. Adapun indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,3% ke level tertinggi sejak Agustus, sedangkan indeks S&P/NZX 50 Selandia Baru tergelincir 0,3%.