Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (10/11/2016) mengalami rebound didorong oleh penguatan bursa global dan regional.
Tim riset Samuel Sekuritas memaparkan indeks AS semalam ditutup naik, di tengah kenaikan saham berbasis financials dan healthcare. Pasar Eropa juga mengalami kenaikan. Fokus dan penggerak pasar kemarin tertuju pada proses pemilihan dan kemenangan Donald Trump sebagai President AS.
Adapun, spekulasi dan kepercayaan seputar kebijakan perdagangan yang akan dilakukan oleh Donald Trump, salah satunya di sektor healthcare, juga telah menjadi sentimen penggerak indeks lainnya. Dari update data indikator ekonomi AS pasar tengah menanti terbitnya laporan bulanan joblessdan continuing claims serta manufaktur dan angka penjualan ritel.
Dari pasar komoditas harga minyak dunia turun sedangkan emas mengalami kenaikan. Sementara harga CPO masih tercatat mengalami dan batubara tercatat melemah tipis ke US$106.50/MT.
Dari pasar Asia Pasifik, sebagian besar indeks acuan di wilayah tersebut ditransaksikan naik. “Hari ini kami perkirakan IHSG berpotensi mengalami rebound didorong oleh penguatan bursa global dan regional,” papar riset tersebut.
Highlights
- BBRI: KUR di sejumlah wilayah melampaui target
- AISA: Laba melonjak 35%
- BUMI: Sukses restrukturisasi BUMI optimis kinerja meningkat
- TOWR: Menawarkan 3 obligasi dengan target maksimal Rp 1,5 triliun
- WIKA: Targetkan kontrak baru dari luar negeri
- Rencana IPO: Sriwijaya Air IPO Maret 2017
- SMBR: Baturaja II beroperasi Juni 2017
- PTPP: Yakin bukukan kontrak baru Rp31 triliun
- IPO: Prodia Widyahusada
- Minyak dan gas: Pemerintah segera turunkan harga gas industri
- Komoditas : Sektor Tambang Masih Berpeluang Naik
- Semen: Konsumsi semen Oktober naik 8% mom, 10M16 naik 2% yoy