Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA CPO 27 OKTOBER: Ringgit Melemah Hari Kedua, Sawit Menguat Lagi

Kontrak berjangka CPO untuk Januari 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, pagi ini dibuka menguat 0,21% atau 6 poin ke level 2.802 ringgit per ton.
Buah kelapa sawit/Antara
Buah kelapa sawit/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) terpantau menguat pada awal perdagangan hari kedua, Kamis (27/10/2016), pasca laporan penurunan produksi minyak sawit Malaysia serta dampak pelemahan kinerja ringgit Malaysia.

Kontrak berjangka CPO untuk Januari 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, pagi ini dibuka menguat 0,21% atau 6 poin ke level 2.802 ringgit per ton.

Pergerakannya kemudian naik 0,18% atau 5 poin ke posisi 2.801 pada pukul 09.57 WIB.

Seperti diberitakan sebelumnya, jumlah produksi minyak sawit mentah Malaysia turun menjadi 12,6 juta ton sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, dari 14,9 juta ton pada periode yang sama tahun lalu.

Jika tingkat produksi tetap terlihat tidak bergairah hingga menjelang akhir tahun ini, Malaysia akan mengalami tingkat kontraksi terendah pada produksi sebesar 13,2% (y-o-y).

Sementara itu, nilai tukar ringgit Malaysia pagi ini terpantau melemah di hari kedua sebesar 0,54% ke 4,1815 per dolar AS pada pukul 10.09 WIB.

 

Pergerakan Harga CPO Kontrak Januari 2017

Tanggal

Level

Perubahan

27/10/2016

(Pk. 09.57 WIB)

2.801

+0,18%

26/10/2016

2.796

+1,30%

25/10/2016

2.760

-2,20%

24/10/2016

2.822

+3,60%

21/10/2016

2.724

+0,22%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper