Bisnis.com, JAKARTA- Pasar uang mulai mengalihkan perhatian dari persoalan Deutsche Bank kembali ke Brexit.
Pasar mulai tenang setelah Deutsche Bank mendekati kesepakatan untuk menyelesaikan penyelidikan mortgage-surat berharga dengan membayar denda US$5,4 miliar, lebih rendah dibandingkan proposal awal Departemen Kehakiman AS senilai US$14 miliar.
Investor kedepannya menunggu data aktivitas manufaktur Inggris yang menjadi indikasi lebih lanjut pada kekuatan ekonomi negara tersebut, setelah referendum memutuskan keluar dari Uni Eropa (Brexit).
Sementara itu indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang, cenderung bergerak flat hingga siang ini. Indeks dolar AS menguat 0,08% ke level 95,535.
Sementara itu pound sterling anjlok pada siag ini. Pk. 14.12 WIB, mata uang Inggris atas dolar AS tersebut melemah 0,7% ke 1,2881.
Pound sterling melemah setelah ada rencana untuk melakukan pembicaraan pada akhir Maret, setelah referendum Inggris pada Juni memilih untuk keluar dari uni Eropa.
"Kembali ke risiko Brexit," kata Vishnu Varathan, Ekonom Senior Mizuho Bank Ltd seperti dikutip Bloomberg, Senin (3/10/2016).