Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA 28 SEPTEMBER: Terdampak Penurunan Tajam Minyak Mentah, Indeks MSCI Melemah 0,5%

Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% ke 141,33 pada pukul 09.06 pagi waktu Tokyo, sedangkan indeks Topix drop 1,1%, penurunan terbesar dalam dua setengah pekan.

Bisnis.com, TOKYO – Pergerakan bursa saham Asia dilaporkan melemah pada perdagangan pagi ini, Rabu (28/9/2016), tertekan oleh penurunan performa bursa saham Jepang serta harga minyak mentah di tengah redupnya harapan pemangkasan produksi.

Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% ke 141,33 pada pukul 09.06 pagi waktu Tokyo, sedangkan indeks Topix drop 1,1%, penurunan terbesar dalam dua setengah pekan.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, pelemahan indeks Topix terjadi di saat lebih dari setengah perusahaan dalam indeks diperdagangkan tanpa hak untuk dividen berikutnya.

Sementara itu, perdagangan minyak mentah melemah dengan harga mencapai di bawah US$45 per barel di saat para investor mengukur kembali ekspektasi untuk kesepakatan pemangkasan produksi dalam pertemuan menteri negara-negara OPEC hari ini.

“Kita telah melihat penurunan kembali pada bursa berjangka AS dalam sesi pembukaan setelah penguatan yang cukup kuat pada pasar AS sebelumnya. Minyak jelas-jelas tidak banyak membantu,” ujar Angus Nicholson, Analis pasar di IG Ltd.

Sejalan dengan pergerakan bursa Asia, indeks Kospi Korea Selatan juga dilaporkan turun 0,1%, sementara indeks S&P/ASX 200 Australia menguat 0,5% dan indeks S&P/NZX 50 New Zealand naik 0,2%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper