Bisnis.com, JAKARTA - Laba bersih emiten pertambangan tembaga dan aluminimum, PT Tembaga Mulia Semanan Tbk. (TBMS) melesat tajam sebesar 535% menjadi US$4,24 juta dari sebelumnya US$667.453 lantaran tertolong laba kurs.
Laporan keuangan yang dirilis perseroan, Rabu (24/8/2016), pendapatan emiten bersandi saham TBMS itu terkoreksi 14,38% menjadi US$225,07 juta pada paruh pertama tahun ini dari US$262,89 juta.
Akan tetapi, perseroan berhasil menekan beban pokok penjualan sebesar 16,11% menjadi US$214,59 juta dari US$255,82 juta. Sehingga, laba kotor yang diraup perseroan meroket 48,33% menjadi US$10,48 juta dari US$7,06 juta.
Laba usaha yang dikantongi perseroan juga melonjak tajam 367% menjadi US$7,73 juta dari US$1,65 juta. Akhirnya, laba sebelum pajak melesat 537% menjadi US$5,79 juta dari US$910.410.
Hingga 30 Juni 2016, total aset Tembaga Mulia Semanan mencapai US$124,07 juta lebih rendah dari akhir tahun lalu US$130,73 juta. Liabilitas berhasil ditekan menjadi US$98,12 juta dari US$109,03 juta dan ekuitas meningkat menjadi US$25,94 juta dari US$21,7 juta.