Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Eropa melemah di tengah volume perdagangan yang tipis, seiring penguatan nilai tukar euro memberatkan eksportir.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,8% pada penutupan perdagangan Selasa (16/8/2016), pelemahan terbesar sejak 2 Agustus. Adapun volume perdagangan Stoxx 600 adalah 30% di bawah rata-rata volume perdagangan dalam 30 hari.
"Terdapat potensi penaikan Fed Rate tahun ini, Brexit bukan lagi fokus untuk saat ini, dan musim laporan keuangan telah usai. Pasar digerakkan oleh uang murah dari bank sentral dan yield obligasi Jerman tenor 10 tahun yang sangat rendah. Kita tidak tahu berapa lama ini akan berlangsung," ujar Soeren Steinert, Associate Director for Equities Trading Quoniam Asset Management, seperti dikutip dari Bloomberg, Rabu (17/8/2016).
Saham-saham produsen mobil turun paling tajam di antara indeks sektoral seiring prospek penaikan suku bunga Federal Reserve tahun ini melemahkan dolar AS sehingga mendorong penguatan euro.
Saham Volkswagen AG turun 1,7%, Renault SA dan PSA Group jatuh lebih dari 2,2%, dan saham E.ON SE memimpin pelemahan sektor utilitas.