Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Rabu (13/7/2016).
IHSG ditutup naik 0,67% atau 34,51 40 poin ke level 5.133,93 pada perdagangan hari ini, setelah bergerak pada kisaran 5.090,58 – 5.133,93.
Setelah dibuka menguat ke level 5.112,99, IHSG sempat berbalik melemah menjelang akhir perdagangan sesi I. Kemudian IHSG mampu kembali menguat menjelang akhir perdagangan sore ini.
Dari 532 saham yang diperdagangkan, 169 saham menguat, 119 saham melemah, dan 244 saham stagnan.
Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG menguat, didorong oleh sektor infrastruktur yang naik 2,02% dan sektor konsumer yang menguat 0,87%. Adapun hanya sektor finansial yang melemah sebesar 0,75%.
Analis Ekuitas BNI Securities Richard Jerry mengemukakan ada dua sentimen utama yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini.
“Pengaruh dua hal,” kata Richard saat dihubungi hari ini, Rabu (13/7/2016).
Pertama, kemungkinan aliran dana dari Inggris yang masuk ke Asia termasuk Indonesia setelah suara Brexit, yang menginginkan keluarnya Inggris dari Uni Eropa, unggul. Investor mencari return lebih tinggi.
Kedua, optimisme tax amnesty.
Ketika ditanyakan IHSG yang sempat melemah dalam pergerakannya di perdagangan hari ini, Richard mengaitkannya dengan euforia tax amnesty.
“Tax amnesty diumumkan market naik, ada euforia. (Tapi kemudian pasar akan) lihat realisasi. (Apakah tax amnesty) akan benar-benar efisien, atau akan efektif,” kata Richard.
Di samping dua sentimen tersebut, ujarnya, IHSG juga dibayangi profit taking.
Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis-27 juga ditutup menguat 0,96% atau 4,26 poin ke level 449,35.
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
TLKM | +3,90 |
UNVR | +1,41 |
GGRM | +2,88 |
UNTR | +4,19 |
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
BMRI | -2,70 |
SMMA | -5,41 |
MEGA | -9,86 |
SMGR | -3,05 |
Sumber: Bloomberg.