Bisnis.com, JAKARTA— Sentimen positif dengan disepakatinya APBN-P 2016 diprediksi bisa menggairahkan pasar surat utang negara (SUN) hari ini, Rabu (22/6/2016).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan prospek likuiditas global sepertinya masih akan terjaga melihat tendensi dua bank sentral utama dunia the Fed dan ECB yang masih belum akan melakukan pengetatan moneter.
Mayoritas imbal hasil global terlihat turun hingga penutupan Selasa sore dan dibarengi juga kenaikan imbal hasil obligasi Negara maju yang dianggap asetsafe-haven.
“Akan tetapi imbal hasil SUN gagal turun kemarin, menandakan faktor negatif domestik yang masih mengganjal. Tetapi dengan disepakatinya APBN-P kemarin, sentimen positif seharusnya datang,” katanya dalam riset, Rabu (22/6/2016).
