Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan Selasa (21/6/2016).
Tim Riset PT Samuel Sekuritas menyatakan IHSG menguat 0,6% pada akhir pekan lalu dengan foreign net sell tercatat Rp24 miliar. Melihat penguatan EIDO dan rupiah, serta bursa global pada perdagangan semalam dan beberapa bursa regional Asia pada pembukaan perdagangan pagi ini yang menguat, maka IHSG diprediksi menguat.
“Kami perkirakan IHSG bergerak menguat untuk hari ini,” papar riset tersebut, Selasa (21/6/2016).
Bursa AS ditutup menguat pada perdagangan semalam, dengan Indeks S&P500 tercatat mengalami kenaikan tertinggi. Bursa Wall Street menghijau setelah polling terbaru yang hasilnya menunjukkan bahwa mayoritas voters UK masih mengharapkan UK berada di Uni Eropa, sebelum referendum pada Kamis mendatang.
Sentimen yang sama juga menjadi pendorong utama penguatan mayoritas bursa Eropa pada perdagangan semalam.
Sementara dari Asia, bursa dibuka relatif mixed, dengan Nikkei 225 melemah menyusul penguatan nilai tukar Yen, sementara bursa Hang Seng, Kospi, dan bursa di Cina dibuka menguat.
Highlights
- BBTN cari mitra strategis
- ADHI kontrak baru hingga Mei ’16 capai Rp5.3 triliun
- ANTM jajaki skema FTA (Free Trade Agreement)
- BUMI utang BUMI berkurang
- MTLA naikan target pre sales
- MDLN targetkan Rp230miliar dari pabrik siap pakai
- GJTL menargetkan laba tahun ini
- Perbankan revisi target pertumbuhan kredit tahun ini
