Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET 8 JUNI: Lanjut Melemah Di Awal Dagang, Tertekan Penguatan Yen

Pergerakan harga karet melemah sebesar 0,57% atau 0,90 poin ke level 156,10 yen per kilogram (kg) pada pukul 07.48 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan sebesar 0,51% atau 0,80 poin di level 156,20 yen per kg.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet untuk pengiriman November 2016 di Tokyo Commodity Exchange melanjutkan pelemahannya pada awal perdagangan hari ini, Rabu (8/6/2016).

Pergerakan harga karet melemah sebesar 0,57% atau 0,90 poin ke level 156,10 yen per kilogram (kg) pada pukul 07.48 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan sebesar 0,51% atau 0,80 poin di level 156,20 yen per kg.

Pelemahan harga karet pada awal perdagangan pagi ini sejalan dengan penguatan kinerja yen Jepang. Nilai tukar mata uang yen Jepang terpantau menguat 0,24% atau 0,26 poin ke posisi 107,11 yen per dolar AS pada pukul 07.37 WIB.

Kenaikan nilai tukar yen Jepang membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang ini menjadi relatif lebih mahal bagi para pembeli luar negeri. Dampaknya permintaan akan komoditas ini mengalami penurunan.

Pada perdagangan kemarin (7/6/2016), harga karet ditutup anjlok sebesar 1,51% atau 2,40 poin ke level 157, meski dibuka dengan penguatan 0,75% di posisi 160,60.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak November 2016 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

8/6/2016

(Pk. 07.48 WIB)

156,10

-0,57%

7/6/2016

157,00

-1,51%

6/6/2016

159,40

+0,95%

3/6/2016

157,90

+0,13%

2/6/2016

157,70

+0,32%

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper