Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah kembali ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (3/6/2016).
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi sebesar 0,35% atau 48 poin ke Rp13.595 per dolar AS, setelah dibuka dengan penguatan tipis sebesar 0,09% atau 12 poin ke Rp13.631 per dolar AS.
Pada perdagangan hari ini rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.571 - Rp13.633 per dolar AS.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta menilai penguatan rupiah terjadi saat mata uang Asia ditransaksikan beragam terhadap dolar AS.
Ruang penguatan rupiah sebelumnya diprediksi terbuka hari ini seiring mulai melemahnya dolar AS. Adapun, saat ini fokus investor kembali tertuju ke tax amnesty dan FOMC meeting.
"Momentum penguatan dolar yang semakin hilang bisa dorong rupiah kuat," paparnya dalam riset hari ini.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah tipis sebesar 0,01% atau 0,008 poin ke level 95,556 pada pukul 16.10 WIB, melanjutkan pergerakan di zona merah pada awal perdagangan hari ini.
Pasar saat ini pelaku pasar juga sedang menanti laporan data payroll AS. Rilis data tersebut diharapkan menunjukkan peningkatan payroll sekitar 164.000 serta kenaikan pendapatan rata-rata sebesar 0,2% pada Mei.
