Bisnis.com, JAKARTA- Penjualan sepeda motor pada April 2016 di pasar domestik mencapai 478.036 unit, turun 15,1% mom dan 8,9% yoy.
Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan penjualan Honda sebagai kontributor terbesar turun sekitar 6,03% menjadi 348.626 unit, begitu juga dengan penjualan Yamaha turun sekitar 14,2% menjadi 120.158 unit.
Sementara itu penjualan mobil selama April juga diberitakan mengalami penurunan menjadi 84.625 unit atau -8,4% mom dan -2,8% yoy.
Penurunan kinerja penjualan sepeda motor dan mobil tersebut terjadi di tengah upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang seiring dengan penurunan harga BBM khususnya premium sebesar 7,19% dan solar 8,8% per April lalu.
Secara historis, penjualan sepeda motor menjelang puasa dan Idulfitri biasanya mengalami peningkatan.
“Anomali tersebut tampaknya didorong oleh belum signifikannya dampak penurunan harga BBM terhadap harga bahan pokok yang merupakan kebutuhan dasar masyarakat sehingga mendorong konsumen menahan pembelian barang-barang konsumtif,” tulis HP Analytics dalam risetnya yang diterima hari ini, Kamis (12/5/2016).
Di sisi lain, ujarnya, ASII melalui Honda masih menguasai pangsa pasar kendaraan roda dua sekitar 72,9%, meningkat dibanding April 2015 yang sekitar 70,7%.
