Bisnis.com, JAKARTA - Harga batu bara melemah pada penutupan perdagangan Rabu (27/4/2016).
Pada perdagangan Rabu, harga batu bara ditutup melemah sebesar 0,86% atau 0,40 poin ke level US$46,20/metrik ton untuk kontrak Mei 2016.
Harga batu bara kemarin ditutup melemah setelah mengalami penguatan signifikan sebesar 1,08% ke level US$46,60/metrik ton pada perdagangan Selasa (26/4/2016).
Seperti dilaporkan Reuters kemarin (Rabu, 27/4/2016), harga batu bara di Asia melemah seiring melambatnya permintaan dari konsumen di bagian utara Asia akibat suhu musim semi yang lebih rendah.
Impor batu bara termal Jepang turun 3 persen pada Maret, dan impor sepanjang tahun berjalan turun sebesar 5,7%.
Sementara itu, keraguan akan permintaan baru datang dari China, dimana pemerintah setempat mengatakan akan menghentikan pembangunan pembangkit listrik tenaga batu bara hingga 2018 di 15 daerah demi memperlambat emisi dan mengendalikan pencemaran.
Pergerakan harga batu bara di bursa Rotterdam*
Tanggal | US$/MT |
27 April | 46,20 (-0,86%) |
26 April | 46,60 (+1,08%) |
25 April | 46,10 (-0,54%) |
*Kontrak Mei 2016
Sumber: Bloomberg
