Bisnis.com, JAKARTA— Laba PT Gema Grahasarana Tbk. (GEMA) sepanjang tahuh lalu tumbuh hingga 36,38% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Laporan keuangan perseroan menunjukkan laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk perseroan sepanjang tahun lalu mencapai Rp24,85 miliar atau tumbuh sekitar 36,38% dari tahun sebelumnya yang Rp18,22 miliar.
Kenaikan laba tersebut seiring juga dengan kenaikan pendapatan perseroan yang juga tumbuh 32,60% menjadi Rp837,43 miliar ddibandingkan dengan tahun sebelumnya yang Rp631,52 miliar.
Emiten yang bergerak di bidang kontraktor interior dan manufaktur furniture tersebut saat ini memiliki 10 outlet untuk mendukung kegiatan usaha perusahaan. Toko itu terletak di Jakarta (jumlah 8), Surabaya (1 toko) dan Bali (1 toko). GEMA memiliki klien yang beragam dari lintas industri yaitu perbankan dan lembaga keuangan, minyak dan gas, perhotelan, pertambangan, barang konsumsi, telekomunikasi dan lainnya.