Bisnis.com, JAKARTA— Tembaga hari ini diperdagangkan menurun tipis adanya gejolak perekonomian China dimana para pembuat kebijakan sedang berusaha meyakinkan prospek ekonominya.
Komoditas logam tersebut diperdagangkan menurun 0,04% atau 0,10 poin ke US$228,15 per pon pada pukul 10.54 WIB setelah dibuka menguat 0,42% di harga US$229,20 per pon. China merupakan importir tembaga paling top di dunia.
CEO Lundin Mining Paul Conibear mengatakan harga tembaga telah berada pada level yang rendah selama lima tahun ini yang dikutip berdasarkan laporan Dagens Industri.
Pergerakan tembaga di Comex Comodity Exchange pada kontrak Mei 2016:
Tanggal | Level | Perubahan |
21/3/2016 (Pukul 10.54 WIB) | 228,15 | -0,04% |
18/3/2016 | 228,25 | -0,44% |
17/3/2016 | 229,25 | +2,62% |
16/3/2016 | 223,40 | +0,02% |
15/3/2016 | 223,35 | -0,27% |
Sumber: Bloomberg