Bisnis.com, JAKARTA- Indomitra Securities memperkirakan gerak pasar obligasi pada perdagangan hari ini, Jumat (26/2/2016) melemah.
“Pagi ini pasar obligasi di buka menguat tipis di bandingkan penutupan kemarin sore dengan potensi flat hingga melemah terbatas,” kata Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (26/2/2016).
Dikemukakan kurs rupiah dibuka menguat tipis. Harga minyak Texas dibuka kembali melemah tipis pagi ini. Penurunan sudah terjadi sejak 1 pekan, dan asing mulai melakukan penurunan kepemilikan dari 39,4% menjadi 39%.
Pemerintah juga tengah mempersiapkan sukuk tabungan yang di perkirakan akan meluncur hari ini, tapi pemerintah tetap masih menganalisa perhitungan kupon yang sesuai.
“Menurut analisa kami, tentu hal ini akan memberikan dorongan kepada para investor untuk mendiversifikasi portfolio investasinya,” ujar Nico.
Namun demikian, ujarnya, potensi kupon yang di dapatkan oleh investasi sukuk tabungan ini kami memperkirakan bila kupon fixed sekitar 8% – 8.25%, dan bila kupon mengambang sekitar 100 – 125 bps dari LPS.