Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA TEMBAGA: Terseret Pelemahan Komoditas, Pasar Tetap Optimistis

Tembaga masih melemah pada perdagangan Rabu (24/2/2016) di Comex Comodity Exchange.
Tembaga melemah/Reuters
Tembaga melemah/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA— Tembaga masih melemah pada perdagangan Rabu (24/2/2016) di Comex Comodity Exchange.

Tembaga diperdagangkan turun 1,09% atau 2,30 poin ke US$208,60 per pound pada pukul 10.28 WIB.

Sebelumnya, tembaga juga dibuka melemah 0,26% di harga US$210,35.

Saat ini, harga minyak kembali melemah dengan WTI diperdagangkan turun 2,23% di US$31,16 per barel dan Brent turun 1,32% ke US$32,83 per barel.

Di saat komoditas tertekan, termasuk tembaga, sejumlah industri telah merasakan penurunan penjualan. Seperti halnya Taseko Mines, perusahaan yang mengoperasikan Gibraltar copper-molybdenum mine di Kanada hanya berhasil meraup penjualan 61,4 juta dolar Canada, dari estimasi sebelumnya 73,6 juta dolar Kanada pada kuartal IV/2015.

Namun, pasar masih tetap optismistis dengan prosoek pasar tembaga. Seperti halnya Gibraltar copper pada tahun 2016 diperkirakan akan memproduksi hingga 130-140 juta pound tembaga, dan berhasil melakukan penandatanganan kontrak hingga tahun 2020.

 

Pergerakan tembaga di Comex Comodity Exchange pada kontrak Mei 2016:

Tanggal

Level

Perubahan

24/2/2016

(Pukul 10.28 WIB)

208,60

-1,09%

23/2/2016

210,90

-0,47%

22/2/2016

211,90

+1,85%

19/2/2016

208,05

+0,19%

18/2/2016

207,65

-0,12%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Atiqa Hanum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper