Bisnis.com, JAKARTA— Mayoritas indeks sektoral bergerak menguat pada Rabu pagi (25/11/2015). Indeks sektor pertambangan rebound bersama harga komoditas.
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 8 indeks sektoral menguat dan 1 indeks sektoral melemah pada puku 09.40 WIB. Indeks sektor perdagangan/jasa melemah sendirian, turun 0,16%.
Indeks sektor industri dasar naik paling tajam dengan penguatan 1,27% didorong saham emiten semen. PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP) bergerak menguat 2,31%, sedangkan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) naik 0,92%.
Indeks sektor pertambangan untuk pertama kalinya bergerak menguat dalam 4 hari perdagangan, naik 0,93%. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menguat 3,34%, diikuti oleh PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang naik 1,77%.
Penguatan sektor pertambangan dipacu oleh kenaikan harga minyak pasca penembakan jatuh pesawat tempur Rusia oleh Turki di perbatasan Syiria.
Harga minyak WTI ditutup menguat 2,68% pada hari perdagangan kemarin dan hari ini melemah tipis 0,07% ke harga US$42,84/barel. Harga tembaga kemarin ditutup naik 2,63%, sedangkan alumunium menguat 0,73%.
IHSG dibuka menguat 0,27% atau 12,09 poin ke level 4.557,47. Pada pukul, 09.39 WIB, IHSG menguat 0,59% atau 26,74 poin ke level 4.572,12.
.
Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.40 WIB
Sektor | Perubahan |
Industri Dasar | +1,27% |
Finansial | +0,95% |
Pertambangan | +0,93% |
Properti | +0,73% |
Konsumer | +0,59% |
Infrastruktur | +0,49% |
Agribisnis | +0,25% |
Aneka Industri | +0,11% |
Perdagangan/Jasa | -0,16% |
sumber: Bloomberg