Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 25% pada perdagangan Senin (19/10/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Selasa (20/10/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp8,49 triliun.
Jumlah tersebut di bawah transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp2,55 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0072 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp751,34 miliar.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0071 dengan volume transaksi Rp708,49 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Senin (19/10/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 8.621 | 2.555,53 | 15 Maret 2024 |
FR0072 | 8.966 | 751,34 | 15 Mei 2036 |
FR0071 | 8.873 | 708,49 | 15 Maret 2029 |
FR0068 | 8.983 | 620,74 | 15 Maret 2034 |
FR0053 | 8.522 | 549,7 | 15 Juli 2021 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia