Bisnis.com, JAKARTA— Saham sektor resources yang menguat tajam menjaga momentum positif IHSG hingga jeda siang Selasa (20/10/2015).
IHSG menguat 0,46% atau naik 21,09 poin pada jeda siang ke level 4.590,94. Indeks melanjutkan reli di saat indeks bursa Asia Tenggara bergerak variatif.
Tim Riset NH Korindo Securities mengatakan absennya sentimen di pasar global membuat investor bisa fokus menganalisis laporan kinerja emiten. “Di pasar domestik, kami melihat investor berekspektasi kinerja perusahaan rebound pada kuartal III/2015.”
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 7 indeks sektoral menguat dan 2 indeks sektoral melemah. Indeks sektor pertambangan dan agribisnis naik paling tajam sepanjang sesi I.
Saham emiten produsen CPO dan batu bara menguat signifikan di saat rupiah tertekan. Rupiah diperdagangkan melemah 0,81% atau 109 poin ke Rp13.626 per dolar AS pada pukul 12.20 WIB.
PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) yang naik 9,06% dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang menguat 4,65% memimpin sektor pertambangan. Adapun sektor agribisnis didorong oleh PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) yang naik 2,65% dan PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) yang naik 1,06%.
Sebanyak 154 saham menguat, 99 saham melemah, dan 266 saham stagnan dari 519 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.
Indeks Bisnis27 menguat 0,59% pada jeda siang ke level 389,89. Bisnis27 pada sesi I bergerak antara level 382,46—390,89 setelah dibuka melemah 0,08% ke level 387,29.
