Bisnis.com, JAKARTA— Bursa AS melemah, menghapus penguatan mingguan di indeks Standard & Poor’s 500.
Hal itu terjadi setelah The Federal Reserve memberi peringatan terkait outlook ekonomi global yang dapat mempengaruhi pasar keuangan.
Indeks S&P 500 turun 1,6% ke level 1.958,03 pada perdagangan akhir pekan lalu. Adapun Dow Jones Industrial Average anjlok 290,16 poin atau 1,7% ke level 16.384,58.
“Ada kekhawatiran dari The Fed yang melihat data yang tidak kita lihat. Sejumlah investor memilih mengambil dana dan melihat perkembangan terlebih dahulu,” ujar Eric Green, Director of Research and Senior Managing Partner Penn Capital, seperti dikutip Bloomberg, Senin (21/9/2015).
Saham-saham perusahaan finansial melemah untuk hari kedua setelah bank sentral memutuskan untuk menunda penaikan suku bunga acuan. Saham-saham energy juga anjlok dipicu harga minyak.