Bisnis.com, JAKARTA—Kecemasan atas kelesuan ekonomi China mendorong investor asing mengobral saham di Bursa Efek Indonesia pada sesi I Kamis (18/8/2015).
William Surya Wijaya, Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities, mengungkapkan sampai jeda siang penjualan bersih pemodal luar negeri telah melampaui Rp2,39 triliun.
"IHSG sesi I close 4,449.577 melemah 34.665 poin, net sell 2.390,65 miliar, efek (sentimen) global,” kata William.
IHSG merosot 0,77% atau 34,07 poin ke level 4.449,58 pada akhir sesi I, level paling rendah sejak 7 Februari 2014.
Indeks terus bergerak di zona merah antara level 4.427,87—4.473,08 sejak dibuka melemah 0,31% ke level 4.470,55.
Seperti diketahui Aksi jual di emerging markets semakin ramai, setelah anjloknya harga minyak memperkuat spekulasi tentang perlambatan ekonomi China.