Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS JII 3 AGUSTUS: Melemah di Saat IHSG Menguat

Jakarta Islamic Index (JII) pada jeda siang melemah 0,35% ke level 639,75 setelah pagi tadi dibuka turun 0,86% ke level 636,43. Indeks syariah terus tertekan pada kisaran 635,48639,83.
Bursa syariah masih melemah saat jeda siang./JIBI-Abdullah Azzam
Bursa syariah masih melemah saat jeda siang./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks syariah masih tertekan pada jeda siang, Senin (3/8/2015) di saat indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil berbalik menguat.

Jakarta Islamic Index (JII) pada jeda siang melemah 0,35% ke level 639,75 setelah pagi tadi dibuka turun 0,86% ke level 636,43. Indeks syariah terus tertekan pada kisaran 635,48—639,83.

Dari 30 saham syariah yang tergabung dalam indeks syariah, sebanyak 17 saham syariah menguat, 8 saham syariah melemah, dan 5 saham syariah stagnan.

Indeks syariah tertekan di saat IHSG berhasil menguat pada jeda siang.

Saham bank menjadi pendorong utama IHSG yang berbalik menguat pada jeda siang Senin (3/8/2015).  IHSG menguat 0,24% ke level 4.813,84, setelah dibuka melemah 0,51% ke level 4.778,04. Indeks bergerak antara level 4.774,78—4.814,46.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) memimpin dengan kenaikan 10,27 poin, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang menguat 4,25 poin, diikuti oleh PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan kenaikan 3,2 poin.

“Bank hari ini lumayan. BRI naik, BNI naik, Mandiri naik,” kata analis First Asia Capital David Sutyanto.

Sementara itu bursa syariah tidak memasukkan saham perbankan yang hari ini menjadi sentimen utama pendorong IHSG. 

 

Saham-saham syariah yang menguat pada sesi I:

 

UNVR

+2,12%

TLKM

+1,36%

KLBF

+2,29%

SCMA

+2,54%

 

 

Saham-saham syariah yang melemah pada sesi I:

 

ASII

-0,75%

ICBP

-2,24%

LPPF

-2,29%

AALI

-2,62%

 

 

 

Sumber: Bloomberg

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro