Bisnis.com, JAKARTA—Indeks KOSPI melanjutkan pelemahan pada Senin (27/7/2015) di saat salah satu pejabat Bank of Korea mengusulkan penurunan target inflasi.
Indeks KOSPI ditutup melemah 0,54% ke level 2.034,82. Kospi hari ini sempat tertekan hingga 0,66% dan bergerak pada kisaran 2.032,44–2.048,15.
Moon Woo Sik, salah satu anggota dewan gubernur Bank of Korea, menyatakan target inflasi 2,5%—3,5% terlalu tinggi.
“Setelah 3 tahun inflasi selalu di bawah target. Saya bukan satu-satunya anggota dewan yang menginginkan target inflasi diturunkan,” kata Moon seperti dikutip Bloomberg.
Dampak wabah MERS yang menekan tingkat konsumsi domestik dan kinerja ekspor yang lesu membuat kinerja ekonomi Korsel melambat dan menghadang laju inflasi.
Moon mengusulkan target inflasi Korsel diturunkan ke 2% atau 2,5% dan memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2015 Negeri Ginseng bisa lebih rendah dari 2,8% jika kinerja ekspor masih lesu di semester II.
Perusahaan produsen semikondoktur dan salah satu pemasok utama Apple dan Samsung, SK Hynix memimpin pelemahan setelah turun 3,37%.
Pergerakan Indeks KOSPI
Tanggal | Level | Perubahan |
27/7/2015 | 2.038,81 | -0,35% |
24/7/2015 | 2.045,96 | -0,93% |
23/72/105 | 2.065,07 | +0,02% |
22/7/2015 | 2.064,73 | -0,91% |
21/7/2015 | 2.083,62 | +0,50% |
Sumber: Bloomberg