Bisnis.com, JAKARTA— Harga CPO di Bursa Malaysia melanjutkan penguatan pada Kamis (25/6/2015) bersamaan dengan harga minyak kedelai yang terus menanjak.
Kontrak berjangka CPO untuk September 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, hari ini dibuka menguat 0,26% ke harga 2.280 ringgit atau Rp8,08 juta per ton.
Komoditas tersebut kemudian terus menguat dengan harga tertinggi di Rp2.280 ringgit per ton kemudian diperdagangkan naik 0,26% ke 2.276 ringgit atau Rp8,07 juta per ton pada pukul 10.07 WIB.
CPO meneruskan penguatan bersama dengan pergerakan harga minyak kedelai di bursa komoditas Chicago. Minyak kedelai untuk pengiriman Desember 2015 kemarin ditutup naik 1,51% dan hari ini menguat hingga 0,53% ke US$33,88/pound.
Sementara itu, data Intertek menyatakan ekspor minyak sawit Malaysia naik 1,3% dari 1.382.782 ton pada 1–25 Mei menjadi 1.400.162 ton pada periode yang sama bulan ini.
Ekspor CPO Malaysia hanya naik tipis setelah melonjak pada Mei terdorong kenaikan permintaan sekitar periode Ramadan.
Pergerakan Harga Kontrak CPO September 2015
Waktu | Ringgit Malaysia/Ton | Persentase Perubahan |
25/6/2015 (10.07 WIB) | 2.276 | +0,26% |
24/6/2015 | 2.270 | +2,21% |
23/6/2015 | 2.221 | +0,05% |
22/6/2015 | 2.220 | -0,76% |
19/6/2015 | 2.237 | — |
Sumber: Bloomberg