Bisnis.com, JAKARTA—Harga tembaga pukul 06:50 WIB pagi ini stagnan di posisi US$261 per pound di bursa CMX Commodity Exchanges setelah kemarin melemah 1,19% atau di posisi US$261,55 per pound.
Sebelumnya dilaporkan bahwa harga tembaga melemah ke level terendah dalam tiga bulan akibat kekhawatiran ekonomi China melemah. Sedangkan pada saat yang sama, krisis utang Yunani akan mempengaruhi perekonomian global sehingga menurunkan permintaan terhadap logam tersebut.
“Banyak hal di China yang tidak berigu baik. Pemerintah mencoba menggerakkan ekonomi namun pemulihan terjadi sangat lambat sehingga hal itu berpengaruh pada logam,” ujar Edward Meir, analis pada INTL FCStone Inc. sebagaimana dikutip Bloomberg, Rabu (17/6/2015).
Situasi di Yunani menunjukkan orang harus memantau berbagai kemungkinan dan mengambil sikap menahan diri, ujarnya menambahkan.
Harga logam yang digunakan investor sebagai indikator penguatan ekonomi dunia itu akan mencapai rata-rata US$6.313 per metrik ton pada 2015. Penguatan harga itu terjadi selama 3 bulan mulai April hingga Juni, menurut sejumlah analis perbankan termasuk Suki Cooper.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
