Bisnis.com, JAKARTA— Rupiah terdepresiasi signfikan pada Senin (18/5/2015) tertekan oleh penguatan tajam dolar Amerika Serikat.
Nilai tukar rupiah pada akhir perdagangan di pasar spot hari ini melemah 0,42% ke Rp13.139 per dolar AS.
Rupiah pagi tadi dibuka naik 0,06% ke Rp13.076 per dolar AS dan sepanjang hari diperdagangkan pada kisaran Rp13.070—Rp13.146 per dolar AS.
Apresiasi tajam dolar Amerika Serikat setelah terus-terusan melemah selama 4 hari sebelumnya adalah faktor utama depresiasi rupiah hari ini.
Indeks dollar hari ini naik hingga 0,71% ke 93,799 setelah merosot 1,75% sepanjang pekan lalu.
Adapun data yang diterbitkan BI pada pagi ini menempatkan kurs tengah pada Rp13.116 per dolar AS, naik dari Rp13.090 per dolar AS pada Rabu.
Pergerakan Rupiah di Bloomberg Dollar Index
Tanggal | Nilai | Perubahan |
18/5/2015 | Rp13.139 | -0,42% |
15/5/2015 | Rp13.084 | -0,22% |
14/5/2015 | Rp13.055 | +0,51% |
13/5/2015 | Rp13.122 | +0,55% |
12/5/2015 | Rp13.194 | -0,30% |
sumber: Bloomberg