Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dian Swastatika Kantongi Utang dari ICBC US$160 Juta

Perusahaan milik orang terkaya ke-4 di Indonesia Eka Tjipta Widjaja, Group Sinar Mas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) mengantongi pinjaman dari Industrial and Commercial Bank of China Limited (ICBC) senilai US$160 juta setara dengan Rp2 triliun.

Bisnis.com, JAKARTA--Perusahaan milik orang terkaya ke-4 di Indonesia Eka Tjipta Widjaja, Group Sinar Mas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) mengantongi pinjaman dari Industrial and Commercial Bank of China Limited (ICBC) senilai US$160 juta setara dengan Rp2 triliun.

Hermawan Tarjono, Direktur & Sekretaris Perusahaan Dian Swastatika Sentosa, mengatakan pinjaman dari ICBC tersebut dikantongi olen akan usaha perseroan, PT Innovate Mas Indonesia (IMI). Penandatanganan facility agreement dilakukan pada 30 April 2015.

"Pemberian fasilitas pinjaman sebesar US$160 juta untuk membiayai proyek fiber to the home," ungkapnya dalam keterbukaan informasi di PT Bursa Efek Indonesia, Senin (4/5/2015).

Fasilitas pinjaman tersebut akan jatuh tempo dalam 8 tahun dengan bunga 3,7% per tahun ditambah LIBOR 6 bulan.

Pada saat yang sama, emiten berkode saham DSSA tersebut mengucurkan pinjaman kepada anak perusahaan tidak langsung, PT DSSP Power Kendari senilai Rp500 juta.

Jangka waktu pinjaman 1 tahun sejak tanggal perjanjian pada 30 April 2015.

Perseroan menetapkan bunga pinjaman sebesar 11% per tahun. Tujuan pemberian fasilitas pinjaman tersebut untuk modal kerja di PT DSSP Power Kendari.

Di sisi lain, DSSP Power Kendari telah menandatangani power purchase agreement dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) pada 4 Mei 2015.

Penandatanganan itu untuk proyek PLTU Kendari-3 dengan kapasitas 2x50 Megawatt.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper