Bisnis.com, JAKARTA—Rupiah terapresiasi signfikan di pasar spot pada Rabu (29/4/2015) di saat bursa saham jatuh ke level terendah 2015.
Rupiah hari ini ditutup naik 0,45% ke Rp12.937 per dolar AS di Bloomberg Dollar Index, naik paling tajam dibandingkan mata uang lain di Asia.
Pergerakan rupiah sejalan dengan pelemahan nilai tukar dolar Amerika Serikat. Indeks dolar hari ini turun hingga 0,28% tertekan spekulasi momen penaikan suku bunga The Fed.
Mata uang Garuda terapresiasi antara lain terdorong oleh aktivitas di pasar obligasi. Imbal hasil SUN bertenor kurang dari 1 tahun hari ini jatuh 2,02% di saat IHSG jatuh ke level terendah 2015.
Pergerakan rupiah hari ini berkisar antara Rp12.935 per dolar AS dan Rp13.980 per dolar AS.
Data yang diterbitkan BI pada pagi ini menempatkan kurs tengah pada Rp12.964 per dolar AS atau menguat dari Rp12.978 pada kurs tengah kemarin.
Pergerakan Rupiah di Bloomberg Dollar Index
Tanggal | Nilai | Perubahan |
29/4/2015 | Rp12.937 | +0,45% |
28/4/2015 | Rp12.996 | -0,10% |
27/4/2015 | Rp12.983 | -0,47% |
24/4/2015 | Rp12.922 | +0,25% |
23/4/2015 | Rp12.954 | -0,45% |
sumber: Bloomberg