Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 27,09% pada perdagangan Kamis (26/2/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (27/2/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp20,78 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp16,35 triliun.
Jumlah tersebut di atas transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0070 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp2,46 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0061 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp2,44 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0069 dengan volume transaksi Rp2,29 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Kamis (26/2/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0070 | 7,04 | 2.464,51 | 15 Maret 2024 |
FR0061 | 4,42 | 2.441 | 15 Mei 2022 |
FR0069 | 6,67 | 2.293,43 | 15 April 2019 |
FR0068 | 7,91 | 2.264,69 | 15 Mei 2034 |
FR0063 | 6,77 | 1.665,85 | 15 Mei 2023 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia