Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau naik 41,26% pada perdagangan Selasa (24/2/2015).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (25/2/2015), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp15,2 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp10,76 triliun.
Jumlah tersebut di atas transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,56 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0068 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,23 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0070 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp2,68 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0071dengan volume transaksi Rp1,47 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Selasa (24/2/2015)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0068 | 7,41 | 3.232,77 | 15 Mei 2034 |
FR0070 | 7,02 | 2.677,88 | 15 Maret 2024 |
FR0071 | 7,16 | 1.466,62 | 15 Maret 2029 |
FR0058 | 7,72 | 1.033,94 | 15 Juni 2032 |
FR0069 | 6,73 | 959,02 | 15 April 2019 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
