Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang turun untuk kedua kalinya dalam tiga hari seiring Bank Dunia memproyeksi pertumbuhan ekonomi global melemah di Asia dan Eropa.
Indeks MSCI Emerging Markets melemah 0,4% ke level 955.73 pada perdagangan Rabu (14/1/2015).
“Pertumbuhan global menjadi fokus utama saat ini,” ujar Nathan Griffiths, ING Investment Management, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (15/1/2015).
Saham Southern Copper Corp dan Jiangxi Copper Co turun 3,7%, Hyundai Mobis Co turun paling tajam sejak November.