Bisnis.com, JAKARTA- Pemerintah akan menyuntik modal melalui right issue kepada empat emiten pelat merah yakni ADHI, ANTM, BMRI, dan WSKT senilai total Rp18,6 triliun.
Berdasarkan catatan Bisnis.com, Rabu (14/1/2015), pemerintah akan menyerap penawaran umum terbatas (PUT) dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) empat emiten badan usaha milik negara (BUMN) pada tahun ini.
Keempat emiten BUMN tersebut diantaranya PT Adhi Karya (Persero) Tbk., PT Aneka Tambang (Persero) Tbk., PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Penyertaan modal negara (PMN) untuk masing-masing emiten BUMN melalui mekanisme right issue tersebut diantaranya ADHI sebesar Rp2 triliun, ANTM sebesar Rp7 triliun, BMRI senilai Rp5,6 triliun, dan WSKT senilai Rp3 triliun.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memastikan akan menyuntik modal BUMN senilai total Rp48 triliun untuk mendukung pembangunan infrastruktur agar lebih cepat.
"Tahun ini pemerintah suntik Rp48 triliun untuk BUMN. Kalau dulu BUMN dibebani setor dividen, mulai tahun ini diberi suntikan," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidato pembukaan Munas XV Hipmi di Bandung, Senin (12/1/2015).