Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang mencetak reli tertingginya sejak November 2013.
Indeks acuan menguat untuk hari kedua setelah risalah rapat Federal Reserve memberi sinyal AS tidak akan terburu-buru meningkatkan suku bunga.
Indeks MSCI Emerging Markets naik 1,9% ke level 958,83 pada perdagangan Kamis (8/1/2015).
“Terjadi lonjakan di bursa negara berkembang setelah sempat terpuruk di awal tahun,” ujar Maarten-Jan Bakkum, Emerging-Market Strategist ING Groep NV, seperti dikutip Bloomberg, Jumat (9/1/2015).
Saham OAO Sberbank naik ke level tertingginya dalam sebulan, Abu Dhabi Commercial Bank PJSC naik 6,9%, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co berkontribusi terbesar dalam kenaikan indeks MSCI Emerging Markets.