Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Pertama Exchange Link, Indeks Hang Seng & Shanghai Ditutup Melemah

Indeks acuan bursa Hong Kong dan Shanghai ditutup melemah pada akhir perdagangan Senin (17/11/2014), hari pertama berlakunya konektivitas antara kedua bursa saham tersebut atau exchange link.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA–Indeks acuan bursa Hong Kong dan Shanghai ditutup melemah pada akhir perdagangan Senin (17/11/2014), hari pertama berlakunya konektivitas antara kedua bursa saham tersebut atau exchange link.

Pada akhir perdagangan hari ini, indeks Hang Seng tercatat anjlok 1,21% ke level 23.797,08. Sebelumnya, pada penutupan hari sebelumnya, Jumat (17/11/2014), indeks berhenti di angka 24.087,38 atau menguat 0,28%.

Sepanjang hari ini indeks bergerak di kisaran 23.787,28 – 24.313,06. Dari 50 saham yang ditampilkan data Bloomberg, 7 yang menguat, 43 melemah, dan tidak ada yang stagnan.

Saham Tencent Holdings Ltd dan China Mobile Ltd menjadi penekan indeks dengan koreksi masing-masing 1,97% dan 1,97%. Sementara itu, saham CNOOC Ltd dan China Mengniu Dairy Co Ltd menguat 0,52% dan 1,63%.

Pada saat yang sama, Shanghai Stock Exchange Composite Index hari ini ditutup melemah 0,19% ke level 2.474,01, setelah dibuka pada level 2.506,86. Sepanjang hari ini, indeks bergerak di kisaran 2.472,45- 2.508,77.

Akbar Syarief, Fund Manager PT MNC Asset Management, mengatakan konketivitas kedua bursa tersebut ternyata tidak semenarik yang diharapkan para investor sebelumnya.

“Perhatian terhadap kesehatan ekonomi global mulai menyeruak kembali,” ujarnya seperti dikutip Bloomberg, Senin (17/11/2014).

Berdasarkan catatan Bloomberg, kuota harian pembelian untuk investor asing di bursa keduanya yang sebesar 13 miliar yuan hari ini telah terpenuhi pada pukul 13.57 waktu setempat, sedangkan kuota invetor domestik hanya terisi 16% dari total 10 miliar yuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper