Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi turun 17,97% pada perdagangan Selasa (21/10/2014)
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (22/10/2014), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp531,57 miliar dari transaksi sebelumnya Rp646,35 miliar.
Jumlah tersebut juga di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp531,57 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi I BII Finance Tahun 2012 Seri B menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp172 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Berkelanjutan I SMART Tahap I Tahun 2012 Seri A dengan volume transaksi sebesar Rp100 miliar.
Adapun Obligasi II Agung Podomoro Land Tahun 2012 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp42,96 miliar.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Selasa (21/10/2014)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi I BII Finance Tahun 2012 Seri B | BIIF01B | 8 | 172 | 7 Juni 2015 |
Obligasi Berkelanjutan I SMART Tahap I Tahun 2012 Seri A | SMAR01ACN1 | 9 | 100 | 3 Juli 2017 |
Obligasi II Agung Podomoro Land Tahun 2012 | APLN02 | 10,51 | 42,96 | 15 Agustus 2017 |
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Tahap II Tahun 2013 Seri B | ASDF02BCN2 | 9,98 | 30 | 26 November 2016 |
Obligasi Bank BTPN II Tahun 2010 Seri B | BTPN02B | 10,52 | 20 | 18 Mei 2015 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia