Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SBSN: Lelang Sukuk Pemerintah Laku Rp1,49 Triliun

Lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara berbasis proyek yang digelar pemerintah pada Selasa (21/10/2014) laku terjual dengan nilai Rp1,49 triliun.
 Bursa Efek Indonesia. /Bisnis
Bursa Efek Indonesia. /Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA --  Lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara  berbasis proyek yang digelar pemerintah pada Selasa (21/10/2014) laku terjual dengan nilai Rp1,49 triliun.

Berdasarkan publikasi pada situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU) Kementerian Keuangan, total penawaran yang masuk pada pelelangan kemarin mencapai Rp3,56 triliun. Lelang tersebut dilakukan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2014.

"Direktur Jenderal Pengelolaan Utang atas nama Menteri Keuangan menetapkan hasil lelang SBSN yang dimenangkan sebesar Rp1,49 triliun," demikian keterangan pada situs resmi DJPU tersebut.

Settlement untuk hasil lelang terhadap tiga seri sukuk ini akan dilakukan pada Kamis (23/10/2014). 

Berikut rincian hasil lelang sukuk yang berhasil dimenangkan kemarin:

Keterangan

Seri Surat Berharga Syariah Negara

SPN-S

08042015

PBS005

PBS006

Yield rata-rata tertimbang

6,73637%

9,02928%

8,30595%

Tingkat imbalan

Diskonto

6,75000%

8,25000%

Jumlah nominal dimenangkan

Rp1.290 miliar

Rp95 miliar

Rp105 miliar

Nominal kompetitif

Rp1.032 miliar

Rp95 miliar

Rp105 miliar

Nominal non-kompetitif

Rp258 miliar

Rp0,00

Rp0,00

Tanggal jatuh tempo

8 Apr 2015

15 Apr 2043

15 Sep 2020

Tanggal setelmen

23 Okt 2014

23 Okt 2014

23 Okt 2014

Tanggal pembayaran imbalan

Akhir Periode

15 Apr dan 15 Okt

15 Mar dan 15 Sep

Bid-to-cover-ratio

2,52

1,34

1,71

 Sumber: DJPU Kemenkeu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper