Bisnis.com, JAKARTA - Kendati PT Mitra Adiperkasa Tbk telah mendivestasikan sebagian kepemilikan saham Burger King kepada QSR Indo Burger Pte. Ltd, Mandiri Sekuritas justru merekomendasikan jual dengan target price Rp4.250.
Analis riset Mandiri Sekuritas Matthew Wibowo mengatakan menilai langkah Mitra Adiperkasa mendivestasikan sebagian kepemilikannya pada Burger King akan berdampak positif terhadap bisnis makanan dan minuman (F&B) perseroan ke depannya.
“Meskipun demikian, masalah lebih besar adalah tingginya persediaan yang menunggu untuk terselesaikan. Karena itu, kami meyakini dalam waktu dekat emiten masih akan tertekan, sehingga perbaikan kinerja signifikan perusahaan baru akan terjadi pada 2016,” ujarnya, Sabtu (18/10/2014).
Seperti diketahui, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) kembali melepas entitas anak yang merupakan pengelola Burger King, yakni PT Sari Burger Indonesia (SBI). QSR Indoburger secara resmi menjadi pemilik baru usaha ini.
Selain pengambilalihan saham, perjanjian tersebut juga mengesahkan pembelian sebagian saham Mitra Adiperkasa di dalam Sari Burger Indonesia oleh QSR. Namun, penyelesaian transaksi ini baru bisa dilakukan saat terpenuhinya syarat-syarat pendahuluan perjanjian investasi, termasuk diperolehnya persetujuan dari Badan koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
