Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas di bursa Commodity Exchange (Comex) untuk kontrak Desember 2014 menyentuh level US$1.239,5/troy ounce atau terkoreksi 0,14% pada pukul 12.45 WIB, Jumat (17/10).
Jika dikonversikan berdasarkan kurs tengah rupiah hari ini yang senilai Rp12.222/US$, harga emas berkisar Rp487.057/Gram.
Ariston Tjendra, Analis PT Monex Investindo Futures, mengatakan harga emas masih bergerak mendatar di dekat kisaran penutupan kemarin.
“Bagusnya data ekonomi AS semalam, yakni klaim tunjangan pengangguran mingguan, produksi industri dan indeks manufaktur Philadelphia, memberikan tekanan bagi harga emas karena penguatan dolar AS,” ujarnya melalui riset yang diterima Bisnis.com, Jumat (17/10).
Dia menambahkan harga kini bergerak di kisaran US$1.238/troy ounce, masih berada di atas kisaran support yang ditentukan kemarin.
Harga yang berada di atas support ini memang masih memberi peluang penguatan kembali ke area US$1.242-US$1.249/troy ounce.
Namun indikator teknikal di grafik 4 jam yang mulai menunjukkan arah ke bawah lagi membuka peluang tekanan turun.
Support terdekat di kisaran US$1.235/troy ounce, dekat area terendah kemarin dan fibonacci retracemen 50% dari US$1.221-US$1.249/troy ounce.
Penembusan support ini berpeluang membawa harga melemah ke area US$1.230-US$1.232/troy ounce, dekat area MA 200 grafik H4.
Menurut Ariston, data AS masih akan menjadi market mover. Malam ini data Izin Membangun dan Survei Sentimen Konsumen AS akan menjadi perhatian pelaku pasar.
“Data yang di bawah prediksi bisa mendorong penguatan harga emas dan sebaliknya. Pidato Janet Yellen, Gubernur Fed, juga perlu menjadi perhatian,” jelasnya.
