Bisnis.com, JAKARTA - Sepanjang paruh pertama 2014, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk mencatat rugi bersih hingga US$88,67 juta. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu, emiten dengan kode saham KRAS ini masih mengukir laba senilai Rp10,63 juta.
Berdasarkan laporan keuangan semester I/2014 perseroan, pendapatan KRAS tercatat US$909,19 juta atau turun 22% dibandingkan perolehan sebelumnya RpUS$1,10 miliar. Turunnya beban pokok pendapatan menjadi US$881,75 juta dari beban sebelumnya US$1 miliar tidak bisa berpengaruh signifikan.
Rugi bersih yang dialami perseroan disebabkan oleh berbagai hal. Masih dalam laporan keuangan tercatat, rugi akibat selisih kurs naik menjadi US$11,46 juta dari rugi sebelumnya sekitar US$4,26 juta.
Selain itu, bagian rugi dari entitas asosiasi juga melonjak drastis dari US$2,98 juta menjadi US$42,26 juta.
